First Love
Waktu pertama kali menginjakkan kaki di Sekolah
Menengah Pertama rasanya sangat senang sekali, apalagi bisa mengenal teman baru
dan lingkungan sekolah yang baru, hari-hari masuk awal SMP sangat menyenangkan
apalagi bisa bertemu teman baru.
Pada saat MOS gue mengenal teman cewek yang
bernama Dita, dia orangnya asik, suka bergurau dan lumayan cantik menurut gue.
Hari demi hari telah berjalan dan pada saat pembagian kelas gue sempat
deg-degan karena gue ingin sekali sekelas sama temen gue yang bernama Dita
tersebut, tetapi pada saat pengumuman pembagian kelas semua harapan menjadi
sirna seketika setelah gue tidak satu kelas dengan dia, gue sempet kecewa
tetapi kekecewaan tersebut tidak berjalan lama karena Dita menasihati gue,
Dita: “meskipun tidak satu kelas kita tetep temen deket kok”. Gue sempet lega
setelah dia bilang begitu kepadaku, hari-hari berikutnya kita pun sering
kemana-mana bersama, karena kita sering bersama maka timbul rasa nyaman di
antara satu sama lain dan rasa itu mulai muncul.
Tak terasa 1 tahun pun telah berjalan, kini gue
naik ke kelas 2 SMP dan bahagianya lagi gue sekelas sama dia. Hari berganti
hari rasa sayang pun mulai bermunculan, dan kita saling mengerti satu sama
lain. Akhirnya gue memutuskan untuk mengganti status hubungan itu, yang
sebelumnya menjadi “temen dekat” sekarang menjadi “berpacaran”. Hari-hari lebih
bahagia setelah menjalin hubungan yang spesial dengan dia, 1 bulan telah
berlalu dan semuanya berjalan dengan sangat menyenangkan, begitu pula bulan
berikutnya.